Beberapa hari ini ada kabar bahwa pembonceng wanita di daerah Aceh sana akan dilarang duduk menyamping. Alasan pelarangan ini kurang jelas bagi saya. Apakah saya setuju atau tidak, saya lebih memilih netral lha wong didaerah saya masih bebas kok mau bonceng posisinya gimana :D.
Tapi tidak ada salahnya saya menganalisa sedikit. Berboncengan dengan kaki melangkah akan membuat posisi wanita akan berhadapan langsung dengan punggung pembonceng. Terkadang posisi ini disalahgunakan oleh para muda-mudi. Mereka duduk terlalu berdekatan dan bahkan badan saling menempel ketika cewe berpegangan pada cowo. Hal ini tentu dilarang agama dimana sebelum ada ikatan sah, dilarang saling bersentuhan. Liat aja bro di jalan-jalan banyak abg-abg yang membonceng dengan posisi si cewek memeluk si cowok. Bahkan sampai menempelkan tubuh ke pembonceng. Ini kan dilaranng agama kalo belum ada ikatan nikah. Mungkin ini bisa saja menjadi alasan pelarangan itu. Ini cuma pendapat pribadi lho.
Berboncengan melangkah sampai tubuh saling menempel |
Lha trus kalo duduknya menyamping? ini posisinya bisa meminimalisir sentuhan. Mungkin cuma bahu saja yang aka menempel. Beda kalo duduk melangkah, dari wajah, dada(maaf), sampai perut pasti menempel. Nah,posisi duduk menyamping ini yang sepertinya bisa meminimalisir sentuhan.
Tapi bro, posisi duduk menyamping ini sebenarnya ada bahanya juga. dengan duduk menyamping tumpuan tubuh hanya ada pada satu kaki. Pegangan hanya bertumbu pada satu tangan saja sehingga kurang kuat. Hasilnya keseimbangan menjadi berkurang. Ketika pembonceng mengerem mendadak atau menarik gas secara spontan, maka kestabilan badan pembonceng menjadi berkurrang. Bisa saja pembonceng terjatuh. Bahaya lainnya adalah ketika yang dibonceng memakai rok panjang, bisa saja kain rok masuk ke dalam gir belakang yang bisa membahayakan keselamatan.
Berboncengan menyamping bisa berbahaya kalau tidak hati-hati |
Untuk itu sebaiknya lakukan hal-hal dibawah ini:
1. Jika wanita bonceng duduk menyamping, sebaiknya pengemudi menjalankan motornya pelan. Jangan mengerem atau menarik gas secara mendadak.
2. Jika wanita duduk melangkah, sebaiknya diingat jangan sampai menempelkan badan(bagi yang belum ada ikatan resmi). Atur jarak aman dengan pengemudi dan berpegangan pada pinggang pengemudi.
3. Usahakan jika membonceng jangan memakai kain yang panjang yang bisa saja kainnya masuk ke gir belakang roda.
Nah, ini saja analisa nyleneh dari saya tentang bahaya duduk menyamping. Semoga analisa saya ini ga ngawur-ngawur amat. Jika ada masukan, atau kritikan bisa dikomen saja di bawah ini. Akan saya usahakan secepatnya saya respon.
3 komentar:
Artikel netral, kalau saya berbeda lagi, saya membahasnya
dalam segi perasaan
http://yudhadepp.blogspot.com/2013/01/fakta-ketika-wanita-duduk-menyamping.html?m=1
wah, makasih atas kunjungannya mas. segera ke tekapeh...
duduk menyamping membuat pengemudi kurang nyaman karena tidak seimbang kiri kanan. mantab gan. lajut gan
Posting Komentar